Kamis, 12 Desember 2013

Benarkah Masuk TNI Dipungut Biaya ?



MENJADI seorang TNI adalah cita cita yang didambakan oleh pemuda maupun pemudi, tak heran akhir akhir ini animo pendaftar sangat banyak bahkan melebihi batas yang ditentukan. Sangatlah disayangkan jika tidak mempersiapkan diri terlebih dahulu sebelum mendaftar.
Proses penerimaan anggota TNI bagi para pemuda pemudi yang ingin menjadi anggota TNI khususnya TNI AD tidak akan diminta dana sama sekali. Hal ini masih ada masyarakat  yang mempunyai persepsi (pandangan) yang salah tentang seleksi masuk menjadi prajurit TNI harus bayar.
Apalagi masih banyak ditemukan berita lewat media bahwa masuk TNI dipungut biaya , seperti yang terjadi baru baru ini menimpa seorang PNS di Kabupaten Grobokan meratapi nasibnya dan harus kehilangan uangnya sebesar Rp.67 juta karena telah ditipu.
Warga Ngembel Kidul RT 02 RW 04 Tanggungharjo, Grobogan itu telah menitipkan anaknya yang bernama Janu Purwantono untuk menjadi TNI kepada seseorang yang katanya bisa meloloskan untuk bisa masuk menjadi prajurit TNI.
Fenomena  yang berkembang saat ini justru masih banyak masyarakat beranggapan untuk menjadi anggota TNI paling tidak menyiapkan dana hingga ratusan juta rupiah. Persepesi yang salah tersebut apabila dibiarkan sangat merugikan institusi TNI.
Untuk itu kami berharap agar berhati hatilah bila anaknya ingin menjadi prajurit TNI sebaiknya mempersiapkan dirinya agar bisa lolos seleksi, adakan  latihan fisik seperti lari, renang, pushup, setup agar bisa lolos, bila perlu tanya kepada prajurit terdekat bagaimana menghadapi tes wawancara, tes psikologi ataupun tes lainnya.
Jangan sia-siakan waktu dan gunakan untuk mempersiapkan jauh jauh hari sebelum mendaftar karena pendaftaran setahun dua kali, jadi jangan jauh hari malah mempersiapkan dana untuk bisa meloloskannya.
Hilangkan persepsi seperti itu. Untuk menjadi anggota Tentara Nasional Indonesia tidak dipungut biaya sepersen pun, kepada para orang tua maupun calon prajurit yang mengikuti tes masuk jangan mempercayai jika ada orang yang mengiming-imingi bisa membantu kelulusan.
Apabila masih menemukan orang yang menawari dengan janji bisa meloloskan anaknya jadi prajurit TNI segera laporkan kepihak aparat yang terkait seperti Polisi Militer atau aparat terkait agar jangan sampai kena tipu seperti yang barusan dialami oleh warga Grobogan tersebut
Sumber http://forum-penulis-pelitaonline-folis-line.pelitaonline.com/news/2013/07/24/benarkah-masuk-tni-dipungut-biaya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar